Sabtu, 29 November 2008
aduhhhh derita ku!!!!!!!!!!!
Sabtu, 22 November 2008
Jumat, 21 November 2008
SUNGAI SERANG MELUAP, PULUHAN RUMAH TERENDAM
Laporan wartawan Kompas Yoga Putra
WATES, SABTU - Akibat hujan deras yang berlangsung selama lebih dari 12 jam, Sungai Serang yang melintasi Kecamatan Wates, Kulon Progo, DIY, meluap. Sabtu (22/11), puluhan rumah warga yang berada di sekitar bantaran sungai pun terendam setinggi lebih dari dua meter.
Menurut penuturan warga sekitar, hujan sudah turun sejak Jumat petang sekitar pukul 18.00. Hujan bertambah deras mulai pukul 22.00 dan tidak berhenti hingga keesokan pagi.
Tingginya curah hujan membuat permukaan air Sungai Serang naik hingga lebih dari lima meter. Ketinggian ini melebihi batas atas bangket yang ada di dinding sungai. Tak ayal lagi, air pun meluap ke daerah bantaran sungai.
Air baru masuk ke rumah-rumah warga sekitar pukul 04.00. Arus sungai deras sehingga air cepat sekali menjadi tinggi. Ketinggian maksimal mencapai 2,5 meter, hingga atas kusen pintu. Setelah itu, air surut pelan-pelan, kata Hariyadi, warga Dusun Graulan, Giripeni, Wates.
Hingga pukul 08.00, ketinggian air di sekitar permukiman warga masih mencapai paha orang dewasa, atau sekitar satu meter. Dikhawatirkan apabila hujan tidak berhenti, air bisa naik lagi. Untuk sementara, warga memilih tidak melakukan evakuasi dan cenderung menunggu air surut.
Sampai berita ini diturunkan belum terlihat adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. Tim dari Palang Merah Indonesia sudah tiba dengan mobil ambulans dan mulai mengecek kesehatan warga.
Meluapnya aliran air Sungai Serang, diakui warga, bukan yang pertama kali ini terjadi. Pada tahun-tahun berikutnya, terlebih di puncak-puncak musim hujan, banjir terjadi lebih luas lagi hingga mencapai beberapa dusun sekaligus.
MAMMOTH BAKAL HIDUP KEMBALI
Planet Terpanas Sejagad!!!!
Planet tersebut mengitari bintangnya dalam sehari. Sebagai perbandingan, planet di tata surya kita yang paling cepat mengorbit Matahari adalah Merkurius, yang mengorbit Matahari sekali dalam 88 hari.
Untuk mencapai waktu orbit sedemikian cepat, planet itu berada sangat dekat dengan bintangnya, dengan jarak sekitar 3,4 juta kilometer atau hanya 2 persen dari jarak Bumi ke Matahari.
"WASP-12b adalah benda langit yang menarik karena ia memiliki waktu putar terpendek sekaligus menjadi planet terpanas," kata Don Pollacco dari Queen's University di Irlandia Utara, yang merupakan salah satu peneliti proyek SuperWASP (Super Wide Angle Search for Planets).
WASP-12b adalah planet gas, sekitar 1,5 kali massa Jupiter dan ukurannya hampir dua kali lipatnya. Planet yang mengelilingi sebuah bintang sejauh 870 tahun cahaya dari Bumi ini penting terutama karena memberi gambaran sedekat apa jarak sebuah planet dengan tanpa menjadi hancur.
"Ada batasan jarak karena semakin dekat sebuah planet terhadap bintangnya, pengaruh radiasinya makin kuat dan dalam satu titik, planet tersebut akan hancur mendidih karena panas bintangnya," ujar Pollacco. "Sebelumnya, orang-orang menduga sebagai sesuatu yang mustahil sebuah planet bisa memutari bintangnya dalam sehari dan bisa sedekat itu."
Planet ini juga sedemikian panas sehingga suhunya mirip dengan suhu beberapa bintang. Walau begitu, ia bukanlah sebuah bintang karena massanya tidak cukup besar untuk menghasilkan reaksi panasnuklir yang menjadi ciri sebuah bintang. Sumber : Kompas